Wisata Dermaga Rindu Bangkalan

Wisata Dermaga Rindu
Saat Berada di Wisata Dermaga Rindu, Selasa (29/12).

Di pulau seberang yang tak jauh dari Kota Pahlawan, terdapat wisata cukup viral belakangan ini. Wisata tersebut adalah Dermaga Rindu. Bagi Anda yang suka nongkrong, tempat yang satu ini cukup recommended pasalnya wisata Dermaga Rindu dikonsep ala resto dan kafe.

Terlihat beberapa waktu lalu pada Selasa (29/12/2020) wisata Dermaga Rindu ramai pun sangat diminati para wisatawan. 


Mereka pun  datang dari berbagai daerah, baik di daerah setempat maupun dari daerah lainnya termasuk Kota Surabaya.

Mengapa dinamakan Dermaga Rindu?

Bagi sebagian orang mungkin merasa anxious untuk tahu mengapa tempat wisata yang diresmikan pada Selasa (15/12/2020) dinamakan Dermaga Rindu. Melansir dari laman bangkalannewscom, dulunya pesisir selat di desa Kesek kecamatan Labang tersebut menjadi pelabuhan pertama di pulau Madura.

Akibat adanya abrasi, kemudian Wisata Dermaga Rindu yang sekarang ditinggalkan dan dipindahkan ke pelabuhan yang sekarang dikenal dengan pelabuhan Kamal-Bangkalan. 

Nah, untuk mengenang aktivasi dermaga tersebut baru kemudian dibangun wisata Dermaga Rindu atau dermaga yang dirindukan.

Bagaimana Cara sampai ke wisata Dermaga Rindu?

Berdasarkan pengalaman, lokasi wisata Dermaga Rindu tidaklah jauh dari jembatan Suramadu. Jaraknya hanya sekitar 2 kilo meteran sebelah baratnya jembatan. 

Selama di perjalanan pengunjung cukup mengikuti jalan persis di samping selat Madura sesekali bisa melihat The view of Suramadu Bridge yang juga menjadi ikon nasional Indonesia.


Sampai di lokasi, pengunjung bisa langsung memarkirkan kendaraan di tempat parkir yang telah disediakan. Lokasi parkir Wisata Dermaga Rindu berseberangan dengan tempat wisata. 

Untuk kendaraan sepeda motor langsung sedikit masuk ke gang kecil begitu juga dengan mobil, tetapi ada sebagian kendaraan roda empat yang di parkir di luar mengikuti kondisi dan arahan jukir.

Biaya parkir momen weekend untuk roda dua dikenakan lima ribu dan roda empat yaitu sepuluh ribu rupiah. Sementara untuk hari biasa (jelasnya/Pen) lebih murah.

Ada Apa Saja di Wisata Dermaga Rindu?

Seperti dalam pribahasa, "Sekali mendayung dua tiga pulau terlampaui". Demikian gambaran saat berkunjung ke tempat wisata yang baru diresmikan oleh Bupati Bangkalan tersebut. 

Pasalnya disana menjadi alternatif mendapatkan tengkrongan yang hits di kapal Rindu.

Pengunjung bisa menikmati pemandangan wisata alam berupa laut atau selat Madura. Tersedia pula Pelabuhan Rindu untuk sekedar menyewa perahu sampai ke kaki jembatan Suramadu. Benar-benar recommended to visit.

Tiket dan jam operasional Dermaga Rindu

Jam operasional Wisata Dermaga Rindu (wisata alam kesek) dimulai pukul 09.00 s.d. 22.00 WIB dan selama masih pandemi, semua pengunjung diwajibkan memakai masker. 

Berdasarkan informasi yang disampaikan guide di pintu gerbang masuk wisata dermaga rindu dirancang oleh pemuda-pemuda desa Kesek.

Bangunan terbuat dari bambu berkualitas. Dari bahan bambu tersebut tercipta sebuah tempat spot wisata dengan desain yang berbeda bahkan jarang ditemukan. 

Diharapkan adanya wisata Dermaga Rindu Bangkalan tersebut bisa mendongkrak perekonomian setempat sekaligus bisa menjadi alternatif terbukanya lapangan pekerjaan baru.

No comments:

Post a Comment

Silahkan berkomentar...