Menelusuri jejak bersejarah bisa menarik perhatian lebih jauh dan lebih jauh lagi. Semula, yang hanya mengerti wisata Museum 10 November maka kini berlanjut dengan gedung bersejarah lainnya yaitu gedung Kantor Pos Besar di kota Pahlawan Surabaya.
Kaitannya antara Museum 10 November Surabaya dengan gedung Kantor Pos Besar adalah bahwa di museum tersebut terdapat foto lama Kantor Pos dan Giro Kebon Rojo lengkap dengan narasinya bertuliskan,
“Sebelum menjadi kantor pos dan giro, gedung ini difungsikan sebagai rumah kediaman bupati kemudian menjadi HBS (Burgerschool Soerabaia) dan komisaris besar polisi.”
Meyusuri lokasi, rupanya lokasi antara museum dengan kantor pos cukup berdekatan hanya saja bersebelahan dengan gedung Bank Indonesia (BI) ditambah seberang jalan raya, tepatnya di jalan Kebon Rojo No. 10 Kota Surabaya.
Sesuai yang dilansir dari laman liputan6.com, Selasa (1/8), kantor pos Kebon Rojo dulunya pernah menjadi tempat Bung Karno mencari ilmu antara tahun 1915 sampai 1920 masehi. Selain itu, gedung yang dibangun pada tahun 1800 tersebut juga dijadikan sebagai tempat tinggal Bupati Kota Surabaya.
Baru pada tahun 1881 dijadikan sebagai sekolah bernama Hogere Burger School (HBS). Sekolah tersebut setara SMP plus SMA yang diperuntukkan anak bangsa Eropa dan bangsawan pribumi. Mengingat pernah terjadi perpindahan sekolah, maka pada tahun 1926 gedung tersebut dijadikan sebagai gedung Kepala Komisaris Soerabaia.
Setelah mengalami renovasi pada tahun 1926 sampai 1928, gedung tersebut dijadikan sebagai kantor pos sampai saat ini. Keaslian bangunan yang pernah dirancang oleh Departmen BOV Batavia tersebut tidak berubah banyak. Meski akhir-akhir ini, telah ada berbagai perbaikan maupun pembenahan.
Sekarang, gedung Kantor Pos Kebon Rojo aktif sebagai kontor pos juga dijadikan sebagai cagar budaya oleh Pemerintah Kota Surabaya. Keberadaan gedung yang bisa sampai saat ini kita saksikan bersama itu, merupakan bukti bangunan yang kaya akan nilai sejarah pada masa-masa silam.
Nilai sejarahnya yang cukup tinggi tersebut, sudah sepatutnya kita sebagai warga kota Surabaya saling menjaga kelestariannya sehingga wujud fisik itu akan tetap bisa disaksikan oleh generasi di masa-masa yang akan datang.
No comments:
Post a Comment
Silahkan berkomentar...