Keunikan Orang Desa Saat Makan

Keunikan Orang Desa Saat Makan, Sesudah makan Minum Pakai Kendi

Berbicara tentang orang desa, mereka memiliki keunikan tersendiri selain kental dengan masing-masing adat dan budayanya. Dalam hal keunikan orang desa saat makan, saya yang notabene juga berasal dari orang desa merangkum beberapa kebiasaan dan keunikan orang desa terutama saat dan setelah makan.

Pertama, Makan Menggunakan Tangan Lebih Disuka
Orang desa saat makan, biasanya  lebih suka menggunakan tangan ketimbang menggunakan sendok. Selain karena alasan sunnah, juga makan menggunakan tangan terasa lebih nikmat apa lagi jika makanannya terdapat bumbu maupun sambal. 

Kedua, Ngelap Tangan Pakai Kaki
Kegiatan ngelap tangan menggunakan kaku masih dijumpai, terutama saat ada kegiatan kondangan. Hidangan yang notabene keringan/tanpa bersendok menjadi  suatu kecendrungan untuk melakukan kegiatan tersebut, terlebih jika cebok digunakan untuk banyak orang.  

Ketiga, Setelah Makan Langsung Minum 
Kegiatan minum setelah makan mungkin menjadi hal biasa bagi kebanyakan orang. Hal itu kental dengan cerita bagi kebanyakan orang desa. Orang desa, rata-rata paket komplit dimana ketika ada hidangan sudah harus lengkap makanan dan minumannya. 

Keempat, Menyisakan Menu Terenak di Akhir Makan
Mau ikan/lauknya sedikit maupun banyak, rata-rata orang desa, ketika makan, mengakhiri menu terenak seperti lauk. Begitu saya mendapati kesempatan bertanya mengapa demikian, maka sebagian mereka memberi pendapat bahwa mengakhiri dengan yang enak adalah baik. 

Baca juga : Segarnya Mandi di Sumber Desa

Kelima, Makan untuk Kerja/Beraktivitas
Rata-rata orang Indonesia makan itu adalah untuk kerja pun orang desa. Bisa diamati, ketika pada pagi hari sebelum berangkat kerja, sarapan terlebih dahulu. Tanpa menunggu waktu lama setelah itu sudah harus memulai kegiatan pun ketika setelah makan siang langsung melanjutkan aktivitas. 

Keenam, Makan Banyak Target Gemuk
Kondisi badan anak desa, yang mungkin sebagian kurus, “termasuk penulis ini kala itu,” maka pernah ada himbauan-himbauan dari orang tua terdahulu. Misalnya, “Mare ngakan je amain. Istirahat bhei, mare dedi daging,” artinya, setelah makan jangan main, istirahat saja supaya jadi gemuk.

Ketujuh, Minum Pakai Kendi Paling Nikmat
Keberadaan kendi yang masih eksis di desa, menjadi salah satu menu sederhana ala desa. Meski demikian, keberadaan kendi memberikan kenikmatan saat minum ketimbang menggunakan botol maupun ceret. Minum menggunakan kendi, terutama setelah makan memberikan kesegaran kenikmatan bagi rata-rata orang desa.

Kedelapan, Pisang Pencuci Mulut Paling Favorit Setelah Makan
Mudahnya menjumpai buah pisang di desa, membuat pisang menjadi salah satu buah favorit sebagai makanan pencuci mulut setelah makan. Uniknya, buah pisang menjadi alternatif makanan penyokong saat minum pil/obat.

Kesembilan, Jamu Bikin Orang Jadi Kuat dan Sehat
Cukup makan dan minum saja nampaknya kurang lengkap bagi sebagian orang desa. Padatnya aktivitas rata-rata orang desa, ditambah identik dengan kegiatan yang membutuhkan banyak tenaga fisik, maka jamu menjadi salah satu suplemen yang mampu mensugesti orang desa supaya badan menjadi lebih kuat dan sehat.