Fakta Unik Tentang Kambing

Fakta Unik Tentang Kambing salah satunya suka bereksplor 

Bagi kita yang pernah atau pun tinggal di desa, tentu tidak akan asing dengan yang namanya kambing. Meski tidak semua di  desa ada kambing, nyatanya rata-rata orang desa banyak yang memeliharanya sebagai salah satu kebutuhan. 

Kira-kira, mengapa kambing menjadi salah satu hewan peliharaan? Untuk apa orang desa memelihara kambing? Apa-apa fakta-fakta tentang kambing?

 
Tiga pertanyaan di atas, akan menjadi gambaran penting pada pembahasan kali ini. Mengapa Kambing menjadi  hewan peliharaan? Kambing merupakan hewan yang bisa memberikan manfaat bagi pemiliknya. Misalnya, kambing bisa dimanfaatkan dagingnya setelah disembelih, susunya, bernilai uang, dan bahkan sah dijadikan sebagai hewan qurban menurut  hukum Islam.

Kambing juga menjadi alternatif hewan peliharaan utamanya yang tinggal di pedesaan. Bahkan, tidak jarang menernak kambing menjadi  salah satu pekerjaan untuk sekedar mencari nafkah. Kambing dewasa yang memiliki banyak anak, sebagian dijual sebagai sumber penghasilan.

Mudahnya mendapatkan dedaunan maupun rerumputan, utamanya di desa, menjadi faktor banyak orang desa memberdayakan hewan berjenis mamalia tersebut. 

Lalu, adakah fakta-fakta lain tentang kambing? Dalam pembahasan kali ini, pertanyaan tersebut menjadi pembahasaan pokok dimana merangkum dari beberapa sumber sekaligus berdasarkan sejumlah pengalaman. 

Pertama, Mengutip dari laman idntimes berjudul ‘FaktaUnik Kambing’, Senin (15/1) bahwa kambing merupakan hewan lincah dan suka menjelajah di lingkungan sekitarnya apa lagi secara berkelompok. Pada momen eksplor, kambing sering menggunakan bibir dan lidah untuk sekadar mencium dan bahkan mencari makan. 

Kedua, kambing memiliki kemampuan untuk loncat, berjalan di bebatuan, dan bahkan memanjat pohon yang orang mungkin sulit percaya. Faktanya setelah menelusuri dari berbagai sumber pun akan mudah untuk diketemukan, baik aksi nyata maupun berupa foto dan video.

Ketiga, hewan berkaki empat tersebut memiliki kemampuan untuk mengenali kawan-kawan mereka meski melalui suara saja. Secara fisik, kambing memiliki janggut dan ekor baik jantan maupun betina. Warnanya pun beragam, ada yang putih, hitam, da nada juga yang campuran. 

Kelima, kambing tidak meyukai, bahkan seperti lumpur dan genangan air pun mereka  tidak suka. Selain itu, kambing memiliki dua jenis, ada yang domestik dan ada yang kambing gunung yang biasanya tinggal di daaerah bebetuan dan curam.   

Keenam, dedaunan dan rerumputan menjadi sumber makanan utama mereka. Meski begitu, kambing bisa survive meski hidup di daerah yang minim rumput. 

Ketujuh, sejak kambing lahir, kadariyah memiliki gigi. Giginya yang kecil-kecil dan bentuk mulut yang unik, akan menjadi pengalaman yang seu jika sampai mengamati langsung kambing-kambing yang kita beri makanan seperti dedaunan.